Kej 1:20-2:4a
Mrk 7:1-13
Mengawali renungan
kita pada pagi ini, ada beberapa pertanyaan retorik yang diajukan : Apakah
kita ingat terhadap begitu banyak kebaikan dari orang tua kita yang telah kita
dapatkah ? Apakah
kita ingat bagaimana orang tua kita mengajari banyak hal kepada kita ? Apakah
kita bisa mengigat tentang bagaimana orang tua telah mencintai kita ? Mungkin ada
banyak pertanyaan lain yang dapat kita tambahkan berkaitan dengan kebaikan yang
telah kita peroleh dari orang tua kita. Namun, yang lebih utama, kita harus
ingat bahwa melalui mereka, Allah menciptakan kita. Dengan merenungkan kisah
penciptaan pada bacaan pertama, kita diundang untuk mengingat peran serta orang
tua kita dalam karya penciptaan Allah, yakni dalam menciptakan kita. Orang tua
menjadi rekan kerja Allah. Orang tua dengan demikian berperan terhadap
kehadiran kita di dunia ini.
Maka tepatlah jika dalam bacaan Injil, Tuhan
mengundang orang-orang pada jaman-Nya untuk menghormati orang tua mereka. Itulah
salah satu pengajaran dari Tuhan agar setiap orang menghormati orang tua mereka.
Selain mengajarkan kebijaksanaan dalam hidup, Tuhan mengajak agar mereka sadar
terhadap kebaikan dari Allah yang telah mereka peroleh dari orang tua mereka.
Dalam salah satu dari sepupuh Perintah Allah
dikatakan bahwa kita harus mengormati Bapak dan Ibu kita. Ini menjadi perintah
konkrit bagi kita, orang-orang jaman sekarang untuk memberikan cinta kepada
mereka karena melalui merekalah, cinta Allah tersalurkan kepada kita. Saya secara
pribadi, menkhususkan hari tertentu untuk mendoakan kedua orang tua saya. Mungkin,
anda juga memiliki cara lain untuk mengkonkritkannya. Untuk itu, mari berdoa
agar rahmat Allah selalu ada dengan mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar